“Ikutlah menderita sebagai seorang prajurit yang baik dari Kristus Yesus. Seorang prajurit yang sedang berjuang tidak memusingkan dirinya dengan soal-soal penghidupannya, supaya dengan demikian ia berkenan kepada komandannya.”

2 Timotius 2:3-4

 

Menjadi pengikut Kristus merupakan suatu panggilan yang begitu indah dalam kehidupan kita, karena kita tidak hanya menjadi jemaatNya yang hadir setiap ibadah hari minggu saja namun setiap kita dipersiapkan  untuk menjadi seorang prajurit Kristus yang taat akan Kristus dan tangguh dalam peperangan rohani yang kita hadapi dalam kehidupan kita. Oleh karena itu untuk menjadi seorang prajurit Kristus yang taat dan tangguh ada harga yang harus kita bayar dan ada usaha dan tindakan yang harus kita jalankan.

Bagi seorang prajurit, taat dan fokus kepada perintah komandan adalah harga mutlak yang harus dilakukan, karena ketaatan seorang prajurit kepada komandannya akan membentuk seluruh karakter prajurit tersebut, bukan hanya menjadi prajurit yang tangguh namun menjadi prajurit yang selalu fokus akan perintah komandannya. Saudara yang terkasih, seorang prajurit ketika dilatih untuk menjadi seorang prajurit agar ia bisa berperang dan semua itu tidak terlepas dari ketaatan dalam mengikuti proses tersebut. Karena ketika di medan perang seorang prajurit tidak boleh kehilangan fokus pada saat peperangan, apalagi kehilangan fokus akan perintah komandan atau tidak taat akan perintah komandannya, itu akan berakibat fatal bagi dirinya dan seluruh pasukan. Sebagai seorang prajurit kita harus belajar fokus kepada perintah dan taat melakukannya di dalam misi yang sedang kita jalankan agar misi yang kita jalani dapat berhasil.

Demikian dalam kehidupan rohani kita, kita harus memfokuskan diri kita kepada Tuhan dan taat akan perintahNya yang tertulis di dalam FirmanNya, kita harus menyingkirkan keraguan, ketakutan, kekuatiran dan segala pertanyaan yang muncul di dalam diri kita dengan mempercayakan seluruh hidup kita kedalam Tangan Tuhan. Tuhan adalah komandan dan Tuhan tau persis tujuan dari perintahNya yang di berikan kepada kita untuk menjalankan misiNya. Tuhan tidak merancangkan rencana kecelakaan apa lagi mau menjerumuskan kita dengan perintah-perintah yang diberikanNya kepada kita.

Fokus kita adalah taat melakukan perintahNya dan percaya penuh kepadaNya dengan segenap hati kita karena Tuhan yang akan memberikan kita kekuatan dan Tuhan juga yang akan memperlengkapi kita untuk menjadi seorang prajurit Kristus yang tangguh. Justru malah sebaliknya jika kita tidak taat akan perintahnya  dan meragukan FirmanNya dan meragukan Tuhan dalam hidup kita, maka kita akan mudah diserang oleh musuh kita dan bahkan persoalan yang kita hadapi akan mampu menjatuhkan kita karena ketidak taatan kita yang membuat fokus kita kepada Tuhan hilang.

Seorang prajurit yang baik akan mempunyai kedisiplinan waktu pribadi dengan Tuhan yang sangat intim, karena hanya dengan kedisiplinan inilah yang akan membuat kita melihat dan merasakan kekuatan rohani dan dalam kedisiplinan inilah kita akan mampu memakai seluruh perlengkapan Senjata Allah untuk kita dapat berperang. Saudara yang terkasih  siapapun Saudara yang hari ini sedang membaca renungan ini, ingatlah bahwa Saudara bukan hanya sekedar jemaat biasa, Saudara adalah seorang prajurit yang sedang di bentuk oleh Tuhan melalui setiap prosesNya agar Saudara dapat menjalankan misi dengan taat dan juga menjadi prajurit yang tangguh dalam menyelesaikan misi Allah.  Tuhan Yesus memberkati.

POKOK DOA SYAFAAT:

Berdoa bagi kita dan keluarga kita, dan juga gereja Tuhan agar senantiasa taat akan perintah Allah.

 

– Ps. Bismarck Ian –

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *